Kamis, 17 Mei 2012

Ilmu Ekonomi

  Ilmu Ekonomi

1. Ekonomi Deskriptip

    Bagian dari ilmu ekonomi yang memaparkan secara apa adanya tentang kehidupan ekonomi suatu daerah / negara pada suatu masa tertentu.
    Biasanya dalam bentuk angka
 contoh : a. sistem pertanian
              b. keadaan ekonomi tertentu

 2. Ekonomi terapan

     Bagian dari ilmu ekonomi yang membahas penerapan teori ekonomi dalam suatu rumah tangga ekonomi.
 contoh : a. ekonomi perusahaan
              b. ekonomi pertanian
              c. ekonomi koperasi
              d. ekonomi pembangunan
              e. ekonomi moneter
              f.  ekonomi keuangan

 3. Ekonomi teori 

     Ilmu yang menganalisis tentang kehidupan
 contoh : a. pengaruh kenaikan upah tenaga kerja terhadap pola konsumsi masyarakat.
              b. pengaruh inflasi terhadap perekonomian.

    macam-macam Ekonomi teori :
 A. Ekonomi Mikro
     Ilmu ekonomi yang menganalisis bagian bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian.
   contoh : a. menentukan harga telur ayam
                b. menentukan gaji karyawan

 B. Ekonomi Makro
     Ilmu ekonomi yang menganalisis masalah ekonomi secara menyeluruh.
    contoh : a. pendapatan nasional
                 b. pertumbuhan ekonomi
                 c. neraca pembayaran internasioanal

 Aspek-aspek mikro dan makro
1. Ekonomi Makro
    a. tingkah laku produsen dan konsumen
    b. interaksi dipasar faktor produksi
    c. interaksi dipasar barang
    d. pelaku ekonomi mikro
2. Ekonomi Makro
    a. inflasi
    b. pertumbuhan output
    c. pengangguran
    d. interaksi dengan perekonomian dunia
    e. peranan pemerintah

 Perbedaan ekonomi mikro dan makro secara analisis
1. Ekonomi mikro
    a. menganalisis tabungan pribadi seseorang
    b. menganalisis tingkat pendapatan dan konsumsi beberapa orang
    c. mengetahui tingkat minat menabung masyarakat
2. Ekonomi makro
    a. menganalisis tabungan seluruhnya yang ada dalam suatu negara
    b. menganalisis pendapatan nasional dan pertumbuhan ekonomi nasional
    c. menganalisis sumbangan tabungan terhadap pendapatan nasional

Pengertian puisi lama dan puisi baru

    
Puisi lama

   Puisi lama merupakan bagian dari kebudayaan lama, oleh karna itu dalam puisi lama bercermin sifat-sifat masyarakat lama. Baik dari segi isi maupun bentuk.

 Sifat-sifat masyarakat lama yaitu :

1. Perasaan persatuan yang kokoh antar anggota masyarakatnya
2. Adat yang berakar kepercayaan kepada agama
3. Statis (lambat berubah)


 Ciri-ciri puisi lama

a. Bait setiap bentuk puisi lama terdiri atas larik dan suku kata yang jumlahnya berbeda-beda
b. Bentuk puisi lama memperhatikan irama (lagu, permainan bunyi) yang memiliki persamaan antara
    satu larik dengan larik berikutnya
c. Rima (persamaan/perulangan bunyi) yang selalu ada dalam bentuk puisi lama 

 contoh bentuk-bentuk puisi lama :
1. pantun
    a. pantun anak-anak
    b. pantun muda
    c. pantun tua 
2. gurindam
3. mantra
4. syair
5. bidal
6. seloka
7. karmino

Puisi lama merupakan peninggalan sastra melayu yang telah terpengaruh kesusastraan Arab / India.

Puisi baru

    Puisi baru hadir dalam kesusastraan Indonesia setelah ada kontak dengan kesusastraan barat, khususnya
belanda dimulai pada masa angkatan pujangga baru, para penyair mulai bereksperimen dengan bentuk bentuk yang lebih bebas. Sesuai dengan budaya barat yang menghargai eksistensi individu dan kebebasan berekspresi,
penyair lebih memilih meninggalkan puisi lama yang terikat aturan. Dengan menciptakan puisi baru mereka bebas memilih bait, menentukan irama, menggunakan rima, dan memilih kata-kata.

 contoh bentuk bentuk puisi :

1. distichon
2. terzina
3. qutrain
4. quin
5. sexfet
6. septinna
7. stanza
8. soneda
9. puisi bebas

Rabu, 16 Mei 2012

Terumbu Karang

Terumbu karang

    Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga yang disebut zooxanthellae. hewan karang bentuknya aneh, menyerupai batu, dan mempunyai warna serta bentuk yang beraneka rupa. Hewan ini berbentuk polip, merupakan hewan pembentuk utama terumbu karang yang menghasilkan zat kapur. polip-polip ini selama ribuan tahun membentuk terumbu karang. zooxanthellae adalah suatu jenis alga yang bersimbiosis dalam jaringan karang. zooxanthellae ini melakukan fotosintesis menghasilkan oksigen yang berguna untuk kehidupan hewan karang. Di lain pihak, hewan karang memberikan tempat berlindung bagi zooxanthellae.


     Dalam ekosistem terumbu karang ada barang yang keras dan lunak. karang batu adalah karang yang keras disebabkan oleh adanya zat kapur yang dihasilkan oleh binatang karang. Melalui proses yang sangat lama, binatang karang yang kecil (polip) membentuk koloni karang yang kental, yang sebenarnya terdiri atas ribuan individu polip. Karang batu ini menjadi pembentuk utama ekosistem terumbu karang. Walaupun terlihat sangat kuat dan kokoh, karang sebenarnya sangat rapuh, mudah hancur, dan sangat rentan terhadap perubahan lingkungan.


Peran dan mafaat terumbu karang

1. Sebagai tempat hidup ikan-ikan yang banyak dibutuhkan manusia untuk pangan, seperti ikan                         kerapu, ikan baronang, dan ikan ekor kuning.
2. Sebagai benteng pelindung pantai dari kerusakan yang disebabkan oleh gelombang atau ombak laut,  
    sehingga manusia dapat hidup didaerah dekat pantai.

3. Sebagai tempat wisata. oleh karna keindahan warna dan bentuknya, banyak orang berwisata
    bahari.
    
   


Animalia : Vertebrata

Vertebrata berasal dari kata, vertebrae yang artinya tulang belakang. jadi ciri khas hewan vertebrata adalah mempunyai tulang belakang.

1. Ciri-ciri hewan vertebrata
    Semua jenis dari vertebrata mempunyai notokorda yang memanjang sepanjang tubuhnya dari kepala sampai ekor notokoradanya hanya terdapat pada vase embrio atau larva, sedangkan pada vase dewasanya berkembang membentuk ruas-ruas tulang belakang.

2. Klasifikasi Vertebrata
    Anggota dari vertebrata dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan kemampuan mengatur suhu tubuhnya. Pertama, yaitu hewan berdarah dingin/eksotermik/poikilotermik untuk kelompok hewan yang suhu tubuhnya mengikuti suhu lingkungan. Anggotanya adalah Pisces, Amphibi, dan Reptilia. Kedua, yaitu hewan berdarah panas /endotermik/homoiotermik. anggotan hewan ini mampu mampu mengatur suhu tubuhnya sehingga selalu konstan walaupun berada pada lingkungan yang suhunya berbeda. anggotannya adalah Aves dan Mamalia.

a. Kelas Pisces (Ikan)
    Semua jenis pada kelas ini hidup di air, air tawar maupun air asin/laut. Tubuhnya berbentuk pipih dengan sirip untuk bergerak dan menjaga keseimbangan tubuhnya.
b. Kelas Amphibi (Amfibi)
    Nama Amphibi diambil dari kata Amphi artinya rangkap dan bias artinya hidup. Nama ini diberikan pada hewan ini karna hewan ini dapat hidup di dua alam, yaitu di darat dan di air. Fase dewasa hidup di darat dan bernafas menggunakan paru-paru, dan fase larva hidup di air dan bernafas menggunakan insang. Fase dewasa dan larva sangat berbeda sehingga disebut metamorfosis sempurna seperti pada beberapa serangga.
c. Kelas Reptilia
    Reptilia berasal dari kata reptum yang artinya melata/merayap, jadi semua hewan pada kelas ini bergerak dengan merayap. Tubuhnya dilapisi oleh sisik kering dan tebal yang tersusun dari zat tanduk, pada beberapa jenis tersusun atas zat tulang, misalnya pada buaya. Contoh spesiesnya : Ular, buaya.
d. Kelas Aves
    Aves yang meliputi unggas dan burung memiliki ciri khas, yaitu tubuhnya ditutupi oleh bulu, memiliki sayap yang merupakan modifikasi tungkai depan, dan tungkai belakang menjadi sepasang kaki yang dapat digunakan untuk berdiri tegak. Anggota ini memilki paruh yang kuat dengan bentuk, warna, ukuran yang beraneka ragam, dan bentuk ini disesuaikan dengan jenis dan cara makannya.
e. Mamalia
   Mamalia berasal dari kata mammae yang berarti kelenjar susu karna semua jenis dari kelas ini menyusui anaknya setelah lahir, dan memilki gigi yang bermacam macam-bentuknya disesuaikan dengan jenis makanannya.

3. Peranan Vertebrata bagi kehidupan
    Jika kita amati dalam kehidupan sehari-hari kita sering memanfaatkan hewan-hewan dari filum vertebrata.
 Berikut ini adalah peranan vertebrata dalam kehidupan manusia :
a. Digunakan sebagai bahan makanan. Yang merupakan sumber protein, misalnya : ikan, daging ayam.
b. Digunakan sebagai bahan pakaian, misalnya : bulu domba.
c. Digunakan sebagai bahan kerajinan, misalnya : kulit ular, kulit buaya.
d. Digunakan sebagai obat tradisional, misalnya : minyak ular.
e. Digunakan sebagai hiasan, misalnya : kulit penyu.